Komedian senior Opie Kumis membagikan pandangannya mengenai kiat menjaga keharmonisan rumah tangga, terutama dalam konteks poligami yang ia jalani. Di tengah maraknya perceraian di kalangan selebritas, Opie menekankan pentingnya saling pengertian dan menekan ego sebagai fondasi utama.
“Iya kalau gue gini, memang rumah tangga gak ada yang gampang, semuanya sulit. Kita yang penting kita agak rileks saja bawa rumah tangga, ya gak? Agak rileks, dua belah pihak jangan egois,” kata Opie Kumis di Studio Pagi-pagi Ambyar Trans TV, Senin (29/12/2025).
Menurut Opie, sikap mau mengalah dan mengakui kesalahan juga krusial dalam sebuah pernikahan. Ia berpendapat bahwa meminta maaf kepada pasangan bukanlah hal yang perlu dipermasalahkan atau dianggap sebagai bentuk kehilangan gengsi.
“Mau ngalah, mau ngakuin kesalahan. Mau ngalah, mau minta maaf. Kita kalau minta maaf sama istri kan gak, bukan gengsi. Gak apa-apa minta maaf. Kalau kita salah minta maaf,” ungkapnya.
Opie juga menyoroti pentingnya memberikan pengertian kepada para istrinya. “Kita kasih pengertian apa segala macamlah, pokoknya sudah amanlah,” ujarnya.
Menanggapi pertanyaan mengenai keadilan dalam rumah tangga poligami, Opie merasa telah mencapai titik kepuasan dan ketenangan dalam menjalani hidupnya saat ini. “Ya sekarang nih gue sudah dapat apa yang gue mau, sudah dapat. Jadi gue jalanin hidup setelah gue dapat ya sudah, selesai buat gue,” katanya.
Lebih lanjut, Opie Kumis menegaskan bahwa keinginannya untuk menambah istri sudah tidak ada. “Kalau keinginan gue sih sebetulnya buat nambah bini sudah gak nambah lagi kali ye. Sudah cukuplah segitu,” pungkasnya.
