Keputusan manajer Manchester United, Ruben Amorim, untuk menarik keluar penyerang Joshua Zirkzee lebih cepat dalam pertandingan melawan Wolverhampton Wanderers menuai sorotan. Amorim akhirnya memberikan penjelasan terkait keputusannya tersebut.
MU Ditahan Imbang Wolves, Zirkzee Dibangkang
Manchester United menjamu Wolves di Old Trafford dalam lanjutan Premier League pada Rabu (31/12/2025) dini hari WIB. Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1, membuat kedua tim harus puas berbagi poin.
Joshua Zirkzee dipercaya tampil sebagai starter dalam laga tersebut dan berhasil membuka keunggulan bagi Setan Merah pada menit ke-27. Namun, secara mengejutkan, Zirkzee tidak kembali ke lapangan setelah jeda babak pertama. Padahal, penyerang asal Belanda itu tidak menunjukkan tanda-tanda cedera.
Zirkzee kemudian digantikan oleh Jack Fletcher saat turun minum. Keputusan Amorim ini mendapat kritik, salah satunya dari pengamat sepak bola Gary Neville yang menyebut pergantian tersebut sebagai langkah yang aneh.
Penjelasan Taktis Amorim
Menanggapi pertanyaan mengenai pergantian pemain yang tidak biasa itu, Ruben Amorim mengungkapkan bahwa keputusannya murni didasarkan pada pertimbangan taktik.
“Kami berlari ke sana kemari mencoba untuk mengejar bola,” ujar Amorim seperti dilansir Metro. “Kami kesulitan menghadapi gelandang mereka, dan kadang Anda bisa menyerang lebih baik dengan striker yang lebih sedikit.”
“Kami main dengan tiga striker dan kadang itu bukan yang terbaik untuk menyerang dengan baik,” tambahnya, menjelaskan bahwa formasi dengan tiga penyerang tidak selalu efektif dalam situasi tertentu.
Sebelumnya, Manchester United juga menghadapi kabar buruk lain dengan cedera yang dialami Bruno Fernandes dalam pertandingan tersebut.






