Berita7 — Salah satu kebiasaan menarik dari OPPO adalah mereka selalu memaksimalkan desain dari ponsel yang mereka buat, tak peduli ponsel tersebut di kelas apa. Selain kelas mid-range dan flagship yang sangat wajar untuk mendapat eksekusi desain ciamik, OPPO juga berusaha untuk membawa desain berkelas pada ponsel entry-level. Salah satu ponsel entry-level terbaru dari mereka yang mengadopsi itu adalah OPPO A17k.
Dirilis pada akhir November tahun lalu, OPPO A17k merupakan ponsel entry-level dengan banyak hal menarik mulai dari desain, baterai hingga memori. Untuk penjelasan lebih lengkap mengenai spesifikasi, harga, kelebihan dan kekurangan OPPO A17k, langsung saja simak ulasan dibawah ini.
Spesifikasi OPPO A17k
1. Chipset
Seperti mayoritas ponsel entry-level dari OPPO, OPPO A17k juga ditenagai oleh chipset garapan MediaTek. Kali ini, Helio G35 yang punya fabrikasi 12nm dipercaya sebagai dapur pacu utama dari A17k. Chipset tersebut hadir dengan CPU octa-core (4×2.3 GHz Cortex-A53 & 4×1.8 GHz Cortex-A53) serta GPU PowerVR GE8320 yang memang tidak begitu mumpuni untuk gaming, tapi sudah lebih dari cukup untuk multitasking.
2. Memori
Beralih ke memori yang terdiri dari RAM dan penyimpanan internal, OPPO A17k hanya memiliki satu opsi RAM dan penyimpanan internal saja. Untuk RAM, A17k dibekali dengan RAM 3GB saja, sementara untuk penyimpanan internal hanya tersedia opsi 64GB saja. Meskipun begitu, masing-masing menyediakan fitur ekspansi hingga 4GB untuk RAM dan 1TB via kartu microSD untuk penyimpanan internal.
3. Baterai
Guna memastikan pengguna tidak perlu khawatir lagi kehabisan daya di tengah hari, OPPO membekali OPPO A17k dengan baterai berkapasitas besar. A17k membawa baterai 5,000mAh yang dapat memberikan daya hingga seharian penuh, sekalipun ketika digunakan untuk membuka aplikasi menonton film ataupun mengambil foto. Sayangnya, tidak ada fitur fast-charging yang diusung oleh ponsel ini.
4. Desain
Tidak ada nama khusus untuk desain yang dibawa oleh OPPO A17k namun jika dilihat, ponsel ini memiliki desain yang cukup memikat. Pinggiran bodi A17k dibuat flat sehingga lebih nyaman ketika digenggam, disamping memberi nilai plus dari segi estetika. Selain itu, bagian bodi belakang juga dibuat bertesktur untuk kesan yang makin menarik. A17k sendiri tersedia dalam dua varian warna yaitu Navy Blue dan Gold.
5. Layar
Selanjutnya adalah layar di mana OPPO A17k dilengkapi dengan layar yang kualitasnya sudah lebih dari cukup untuk harga. Layar A17k berukuran 6,56 inci yang tidak terlalu besar tapi di sisi lain juga tidak terlalu kecil, dengan panel IPS yang punya akurasi warna baik. Resolusi layarnya memang masih HD+ namun telah diproteksi oleh Panda Glass sehingga lebih tahan benturan dan goresan.
6. Kamera
Seakan mencoba minimalis di sektor fotografi, OPPO A17k total hanya membawa dua kamera saja dengan masing-masing satu di bagian depan dan belakang. Kamera belakang A17k merupakan kamera utama beresolusi 8MP yang ditenagai oleh AI, sementara kamera depannya beresolusi 5MP dengan kemampuan perekaman video 1080p 30fps. Untuk fitur, A17k menyajikan fitur fotografi seperti Portrait Mode dan AI Portrait Retouching.
Harga OPPO A17k
Sebagai ponsel dengan kelas entry-level, OPPO A17k tetnu tidak ingin memberatkan calon penggunanya untuk urusan harga. OPPO membanderol ponsel ini di harga Rp1,7 jutaan untuk satu-satunya varian yaitu 3GB/64GB. Jika tertarik, A17k saat ini sudah tersedia untuk dipinang di toko online maupun offline.
4 Kelebihan OPPO A17k
1. Membawa sensor fingerprint samping
Terlepas dari fakta bahwa OPPO A17k hanya berkelas entry-level, hal tersebut tidak serta merta membuat OPPO mengabaikan fitur keamanan yang diusung ponsel ini. A17k menghadirkan fitur autentikasi keamanan biometrik yaitu sensor fingerprint yang diletakkan di samping. Sama seperti yang lain, sensor fingerprint samping miliki A17k juga menyatu dengan tombol power.
2. Telah memiliki rating IP
OPPO tampaknya semakin rajin menyematkan rating IP pada ponsel terbaru mereka. Tidak hanya pada ponsel mid-range atau flagship, OPPO juga membekali ponsel entry-level mereka dengan rating IP. Salah satu diantaranya adalah OPPO A17k yang telah memiliki rating IPX4. Meski belum seistimewa rating IP67 atau IP68, rating IPX4 tetap memungkinkan A17k untuk tahan air atau lebih tepatnya cipratan air.
3. RAM masih bisa diperluas
Ukuran RAM 3GB yang diberikan pada OPPO A17k memang terbilang sangat kecil, apalagi untuk standar ponsel saat ini. Untungnya, OPPO mengakali ukuran RAM yang kecil itu dengan memberikan fitur RAM Expansion. Sederhananya, fitur RAM Expansion memungkinkan A17k untuk mengubah penyimpanan internal menjadi RAM tambahan sehingga aktivitas multitasking bisa jadi lebih lancar dan minim lag.
4. Harga relatif terjangkau
Untuk kualitas yang ditawarkan oleh OPPO A17k, banderol harga yang dimilikinya bisa dibilang terjangkau. Bisa mendapatkan ponsel dengan desain cantik, baterai awet dan tahan air di harga 1 jutaan sangatlah istimewa, mengingat ponsel-ponsel berkualitas saat ini paling minim di banderol di harga 2 jutaan. Bagi mereka yang punya budget mepet, A17k jelas jadi opsi menarik untuk dipertimbangkan.
4 Kekurangan OPPO A17k
1. Performa chipset masih kurang mumpuni
OPPO A17k dipersenjatai oleh chipset MediaTek Helio G35 yang sudah berusia lebih dari dua tahun. Meski dipasarkan sebagai chipset gaming, Helio G35 bukanlah chipset yang sangat mumpuni untuk digunakan bermain game. Apalagi dengan RAM yang terbatas di 3GB saja membuat A17k jadi sulit untuk bisa memberikan performa yang maksimal. Ketika diuji benchmark via AnTuTu, A17k hanya mendapat skor 122,546 poin saja.
2. Hanya ada satu kamera belakang
Tidak diketahui alasannya kenapa, namun berbeda dengan beberapa ponsel entry-level yang terkadang masih membawa dua kamera belakang, OPPO A17k hanya mengemas satu kamera belakang saja. Satu kamera itu tentu adalah kamera utama dengan resolusi 8MP. Selain hanya ada satu, tidak ada yang spesial dari kamera A17k terutama dari segi kualitas maupun fitur.
3. Tidak ada fitur fast-charging
Di laman OPPO A17k di situs resmi OPPO, OPPO memang menjadi baterai sebagai salah satu highlight utama. Baterai 5,000mAh yang dimiliki A17k memang punya daya tahan yang baik di mana OPPO mengklaim jika A17k bisa bertahan hingga seharian penuh. Meskipun begitu, baterai A17k ternyata tidak dilengkapi dengan fitur fast-charging apapun sehingga proses pengisian daya bisa memakan waktu sangat lama.
4. Masih menggunakan port microUSB
Tidak hanya dikecewakan karena tidak ada fitur fast-charging untuk mengisi daya baterai 5,000mAh-nya dengan cepat, OPPO A17k ternyata juga masih menggunakan port microUSB. Keputusan untuk tidak menggunakan port USB-C tentu sangatlah mengecewakan mengingat sebagian besar ponsel terbaru saat ini termasuk entry-level, sudah beralih ke USB-C menggantikan microUSB yang telah ketinggalan jaman.
Dari ulasan diatas, dapat disimpulkan jika OPPO A17k merupakan ponsel entry-level yang memiliki daya tarik tersendiri. Banderol harganya yang relatif terjangkau, sebanding dengan apa yang berusaha ditawarkan. Kekurangan seperti tidak adanya fitur fast-charging atau kamera belakang yang hanya ada satu memang cukup mengecewakan, namun dapat sedikit dimaklumi mengingat A17k dibanderol di harga kurang dari 2 juta.