Kelebihan dan Kekurangan iQOO 11 5G, Ponsel dengan Snapdragon 8 Gen 2 Pertama di Indonesia

Berita7 — Lewat sub-brandnya, iQOO, Vivo kembali menghadirkan ponsel dengan kualitas dapur pacu yang gahar sekaligus penampilan yang menarik. Baru dirilis pada pertengahan Desember 2022, iQOO memang langsung menjadi pembicaraan banyak orang. Salah satu daya tarik dari ponsel flagship berkonektivitas 5G ini adalah keberadaan chipset Snapdragon 8 Gen 2. Chipset yang ini mengusung delapan CPU dengan clock maksimal hingga 3,2 GHz. Efisiensi dayanya lebih tinggi 40% dari pendahulunya, bahkan mencapai skor AnTuTu Benchmark hingga 1.323.820 poin.

Ketangguhan chipset terbaru besutan Snapdragon ini juga dilengkapi dengan chipset khusus dari iQOO sendiri bertajuk Vivo V2. Chipset ini mendukung Game Frame Interpolation sehingga bermain gim AAA makin lancar tanpa lagging, screen tearing, dan juga tanpa screen stuttering.

Sebelum memutuskan untuk membeli ponsel ini, tentu kamu perlu mengenalnya lebih dekat kelebihan dan kekurangan iQOO 11. Yuk, baca ulasan lengkap iQOO 11 5G sampai selesai!

Spesifikasi iQOO 11 5G, Ponsel Anyar Penantang Kelas High-End

RilisKamis, 8 Desember 2022 (Indonesia)
Layar6,78 inci
BodiBerat: 208g
Dimensi: 164.9 x 77.1 x 8.4 mm
OSAndroid 13, Funtouch 13, Origin OS 3
ChipsetSnapdragon 8 Gen 2
KameraKamera utama: 50 MP + 13 MP + 8 MP
Kamera selfie: 16 MP
Baterai5000 mAh

Beberapa brand ponsel yang merajai kelas menengah ke atas tentunya perlu waspada dengan kehadiran iQOO 11 5G ini. Ponsel dengan tenaga dapur pacu kuat ini turut didukung oleh RAM dan kapasitas penyimpanan yang tinggi. Pilihan RAM-nya berkisar 8 hingga 16 GB  dan semua varian memiliki kapasitas penyimpanan 256 GB.  Penyimpanan dan kapasitas RAM yang besar membuat menjalankan dan mengunduh aplikasi berat bukan lagi masalah besar untuk pengguna.

Dari sisi multimedia, iQOO siap untuk membuat pengguna terpana.  Layarnya dilengkapi oleh panel 2K E6 AMOLED Display dengan resolusi 3.200 x 1.440 pixel serta ukuran 6,78 inci. Lewat layar lega dan tajam, nikmati pengalaman main gim yang seru dan impresif, serta menonton tayangan jernih. Tingkat kecerahannya pun tidak main-main, dapat mencapai angka 1.800 nits.

Ditambah dengan refresh rate 144 Hz, pengguna bebas menikmati gim apa saja dengan lancar, tanpa permasalahan kesan layar robek saat ponsel harus menjalankan gim-gim yang intens.

Sisi kamera pun tidak dilupakan oleh iQOO. Ponsel ini dilengkapi dengan kamera belakang 50 MP GNS Ultra-Sensing Camera (f/1.88, 23mm, OIS), kamera ultrawide 8 MP, dan kamera telefoto 13 MP. Kamera depannya sendiri memiliki resolusi 16 MP. Fitur Zero-Shutter-Lag 4K Super Night Video hingga Perspective Correction, siap menemani pengguna berkreasi membuat foto dan video jernih dalam berbagai kondisi, waktu, tanpa terlihat buram dan shaking.

Ponsel layar lega berdimensi 164.8 x 75.3 x 8.9 mm dan berat 213 gram ini memang memiliki banyak fitur menjanjikan yang layak dipertimbangkan. Nah, jika masih ingin memastikan apakah ponsel ini sesuai, mari cari tahu lebih dalam lagi dengan membandingkan kelebihan dan kekurangan yang ada pada ponsel.

Kelebihan iQOO 11 5g

Sesuai dengan spesifikasi-spesifikasi yang telah disebutkan, ponsel ini memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut:

1. Chipset Gahar

Poin ini merupakan kekuatan yang paling ditonjolkan oleh iQOO 11 5G. Bagaimana tidak? Inilah ponsel pertama di Indonesia yang mengusung dapur pacu Snapdragon 8 Gen 2. Tidak cukup sampai di situ, iQOO juga menambahkan chipset besutannya sendiri, Vivo V2, yang mendukung pengalaman main gim dan multitasking semakin maksimal.

2. Baterai yang Tahan Lama

Kapasitas baterai dari iQOO 11 5g memang sangar, yakni mencapai 5.000 mAh. Ini adalah kapasitas yang sangat besar apalagi untuk ukuran flagship bertenaga tangguh. Besarnya kapasitas baterai ini membuat pengguna tak perlu harus terus-menerus mencari pengisi daya. Apalagi, ada dukungan fast charging 120W yang membuat ponsel dapat terisi daya penuh kurang dari 30 menit.

3. Kamera Keren

Semua fitur yang disematkan berikut resolusi kamera, membuatnya bisa menjadi rekan multimedia yang mampu diandalkan. Pengguna dapat berkreasi membuat video pendek atau foto berkualitas yang setara dengan kamera digital. Pada malam hari, kameranya pun masih mampu menangkap gambar yang bagus.

Kekurangan iQOO 11 5g

Begitu banyak hal yang ditawarkan oleh ponsel dari negeri Tiongkok ini. Namun, pengguna perlu mengantisipasi beberapa kekurangan sebelum memutuskan untuk memilikinya. Ini dia sederet kekurangan dari iQOO 11 5G:

1. Tidak Ada Port Jack 3,5 mm

Pengguna yang memiliki headset konvensional mungkin harus rela membeli headset bluetooth. Pasalnya, ponsel ini tidak dilengkapi dengan port jack 3,5 mm. Jadi, tidak ada ruang untuk mencolokkan kabel headset. Formula ini memang sudah mulai banyak dipakai oleh flagship terkini, tetapi kurang disukai pengguna yang memang masih terbiasa dengan headset konvensional. Lagipula, headset konvensional memang masih banyak dijual di mana-mana dengan harga yang lebih murah daripada headset bluetooth.

2. Tidak Support Wireless Charging

Walau memiliki baterai berkapasitas besar, pengguna tidak dapat melakukan pengisian daya via wireless charging. Padahal, jika konsepnya adalah ingin menyongsong masa depan modern, iQOO semestinya berpikir tentang fitur tersebut. Fitur wireless charging sendiri lebih stabil, menghindari konsleting, dan juga lebih tidak mudah rusak daripada charging dengan kabel.

3. Tidak Ada Sertifikasi IP68

Ponsel flagship masa kini juga biasanya dilengkapi dengan sertifikasi IP68 yang menunjukkan ketahanan dan ketangguhanya terhadap air serta debu. Sayang, ponsel ini belum dilengkapi hal tersebut sehingga kurang cocok bagi pencinta outdoor activities atau untuk kegiatan yang berkaitan dengan air.

Kesimpulan

Ponsel yang hadir dengan harga awal Rp 10.999.000 di Indonesia (untuk varian 16 GB) ini pada dasarnya cocok bagi pengguna yang menginginkan pengalaman anti-lagging saat main ponsel. Untuk dibawa bepergian, ponsel ini juga merupakan pilihan bagus karena kapasitas baterainya yang tinggi. Hanya saja, ketangguhan bodinya memang kurang sejalan dengan ketangguhan daya dan tenaganya, lantaran belum memiliki sertifikasi anti-air dan anti-debu. Maka dari itu, sesuaikan pembelian ponsel dengan kegiatan dan kebiasaan sehari-hari.

Baca artikel dan berita tebaru lainnya dari Berita7 di Google News.

Tinggalkan komentar