Rumor kepindahan bek sekaligus kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, ke klub raksasa Italia, AC Milan, semakin menguat menjelang akhir tahun 2025. Performa gemilang Jay bersama Sassuolo di Serie A musim ini disebut-sebut menarik perhatian manajemen Rossoneri. Berikut adalah rangkuman fakta dan rumor terkini mengenai Jay Idzes per 26 Desember 2025.
Incaran Utama AC Milan
Laporan dari La Gazzetta dello Sport mengindikasikan bahwa AC Milan telah memasukkan nama Jay Idzes ke dalam daftar belanja prioritas untuk bursa transfer Januari 2026. Pelatih Milan, Massimiliano Allegri, dikabarkan membutuhkan bek dengan fisik kuat dan kemampuan distribusi bola yang baik dari lini belakang. Jay Idzes dinilai sebagai opsi yang tepat karena dinilai sudah beradaptasi dengan gaya permainan di Serie A. Meskipun kontak awal dengan agen pemain sudah terjalin, AC Milan dilaporkan masih menimbang nilai transfer yang diminta oleh Sassuolo.
Pilar Tak Tergantikan di Sassuolo
Sejak bergabung dari Venezia dengan mahar €8 juta pada bursa transfer musim panas lalu, Jay Idzes telah menjelma menjadi bek tangguh bagi Sassuolo. Ia tercatat telah tampil lebih dari 15 kali musim ini, hampir selalu bermain penuh selama 90 menit. Konsistensi penampilannya berkontribusi pada posisi stabil Sassuolo di papan tengah klasemen Serie A. Mengingat kontraknya yang berlaku hingga 2029, Sassuolo diprediksi tidak akan melepas Jay dengan harga murah pada bursa transfer musim dingin mendatang.
Nilai Pasar Meroket: Pemain Termahal ASEAN
Performa impresif Jay Idzes di lapangan hijau turut mendongkrak nilai ekonomisnya. Berdasarkan pembaruan terbaru dari Transfermarkt per Desember 2025, nilai pasar Jay Idzes kini mencapai €10 juta atau sekitar Rp 173 miliar. Angka ini tidak hanya memecahkan rekor pribadinya, tetapi juga menempatkannya sebagai pemain dengan nilai pasar tertinggi di Asia Tenggara dan masuk dalam daftar lima bek tengah termahal di Asia.
Derby Milan di Bursa Transfer?
Bukan hanya AC Milan, rival sekota mereka, Inter Milan, juga dikabarkan memantau situasi Jay Idzes secara diam-diam. Inter Milan disebut membutuhkan peremajaan di lini belakang, dan Jay dianggap memiliki profil yang sesuai. Selain duo Milan, Napoli juga dilaporkan sempat mengirim pemandu bakat untuk menyaksikan penampilan Jay, meskipun belum ada langkah konkret yang diambil hingga saat ini. Jika bergabung dengan AC Milan atau Inter Milan, Jay Idzes berpotensi mencatatkan sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang membela klub-klub besar dari kota Milan.
Peluang Transfer Januari 2026
Meskipun rumor terus beredar, peluang Jay Idzes untuk hengkang pada bursa transfer Januari 2026 masih terbilang kompleks. Sassuolo dipercaya tidak akan mudah melepas bek andalannya, kecuali menerima tawaran bernilai sangat tinggi. Dengan kontrak yang masih panjang dan peran vitalnya di tim, skenario paling realistis saat ini adalah Sassuolo mempertahankan Jay hingga akhir musim, sambil memantau perkembangan situasi pada musim panas 2026. Namun, nama Jay Idzes kini telah resmi masuk radar klub-klub besar Italia. Jika performanya terus berlanjut, bukan tidak mungkin kapten Timnas Indonesia ini akan segera mencetak sejarah baru di kancah sepak bola Eropa.
Menurut Anda, jika Jay Idzes pindah, gaya mainnya lebih cocok di AC Milan atau Inter Milan? Tulis alasannya di kolom komentar!
