Kekalahan kembali menghampiri Chelsea di lanjutan Liga Inggris. Menjamu Aston Villa pada Minggu (28/12) dini hari WIB, The Blues harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-2. Ironisnya, Chelsea kembali melanjutkan tren buruk dengan unggul terlebih dahulu sebelum akhirnya gagal mempertahankan kelebihan tersebut.
Gol Pembuka yang Tak Berujung Kemenangan
Chelsea sejatinya sempat unggul di babak pertama. Sebuah sepak pojok yang dilepaskan kapten Reece James berhasil membentur kaki pemain lawan, Joao Pedro, dan berbelok masuk ke gawang Aston Villa. Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama.
Bangkitnya Aston Villa
Di babak kedua, Aston Villa menunjukkan mentalitas juaranya. Ollie Watkins menjadi momok bagi pertahanan Chelsea dengan mencetak dua gol. Dua gol Watkins tersebut memastikan tiga poin penuh menjadi milik The Villans.
‘Hobi’ Buruk Chelsea Berlanjut
Menurut laporan BBC, kekalahan ini semakin mempertegas ‘hobi’ buruk Chelsea musim ini. Tim asal London Barat itu tercatat telah kehilangan 11 poin di Liga Inggris ketika sempat berada dalam posisi unggul terlebih dahulu. Jumlah ini empat kali lebih banyak dibandingkan tim-tim lain di liga.
Kekalahan di kandang sendiri juga menjadi catatan kelam bagi Chelsea. Mereka telah menderita empat kekalahan di Stamford Bridge musim ini, sebuah rekor terburuk yang menyamai catatan di era kepelatihan Glen Hoddle yang juga pernah menelan lima kekalahan di kandang.
Reece James Sesalkan Kesalahan Fatal
Kapten Chelsea, Reece James, mengungkapkan kekecewaannya atas hasil pertandingan. Ia menyayangkan timnya harus kalah padahal sudah sempat unggul. Menurutnya, kesalahan-kesalahan fatal menjadi penyebab utama kekalahan tersebut.
“Kami melakukan dua kesalahan yang berujung dua gol. Ini Liga Inggris, kesalahan sekecil apapun akan dapat hukuman,” ujar James.
Posisi Klasemen Merosot
Akibat kekalahan ini, Chelsea harus melorot ke posisi kelima klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 29 poin dari 18 pertandingan. Mereka kini disalip oleh Liverpool yang memiliki poin sama namun unggul dalam selisih gol.
