Aktris Amanda Manopo menceritakan pengalamannya yang belum pernah ia rasakan sebelumnya dalam proyek film horor terbarunya, Dusun Mayit. Kali ini, ia harus menjalani proses syuting di gunung, sebuah tantangan fisik dan mental yang berbeda dari film-film sebelumnya.
Medan Sulit dan Udara Dingin Jadi Tantangan
Lokasi syuting di gunung menghadirkan medan yang sulit, udara dingin, dan jarak tempuh yang tidak mudah. Pengalaman ini meninggalkan kesan mendalam bagi Amanda. “Kalau ketakutan sih karena di sana ada banyak orang. Dan ini pertama kali juga naik gunung, gak tahu apakah ini akan jadi pengalaman terakhir juga untuk film ya,” ujar Amanda saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/12/2025).
Bagi aktris kelahiran 1999 ini, perjuangan selama berada di lokasi syuting menjadi bagian yang paling membekas. Rutinitas panjang, kondisi alam yang tak terduga, serta tuntutan adegan emosional membuat proyek ini terasa sangat menguras tenaga.
Adegan Emosional dan Dedikasi Akting
Amanda mengungkapkan bahwa adegan emosional yang mengharuskannya menangis terasa natural. “Memang saya dibayar untuk menangis,” tuturnya, menekankan dedikasinya dalam memerankan karakternya.
Dusun Mayit menjadi salah satu proyek penutup tahun bagi Amanda Manopo. Ia berharap film ini dapat diterima dengan baik oleh penonton dan menjadi hasil manis dari kerja keras seluruh kru yang terlibat. “Yang penting kita dari kru, pemain tambahan sudah berusaha semaksimal mungkin. Semoga dengan akhir tahun ini kita tutup dengan sesuatu yang baik,” harapnya.
Jadwal Tayang dan Para Pemain
Selain Amanda Manopo, film Dusun Mayit juga dibintangi oleh Ersya Aurelia, Fahad Haydra, dan Randy Martin. Film horor ini dijadwalkan tayang serentak di bioskop pada 31 Desember 2025 mendatang.
