Pertandingan antara AS Roma melawan Genoa di Stadion Olimpico pada Selasa (30/12/2025) diwarnai momen emosional bagi pelatih tim tamu, Daniele De Rossi. Sang legenda AS Roma ini kembali ke stadion yang telah menjadi saksi bisu perjalanan panjang kariernya, kali ini sebagai lawan.
AS Roma Raih Kemenangan 3-1 atas Genoa
Dalam laga lanjutan Liga Italia tersebut, AS Roma berhasil mengamankan tiga poin penuh dengan skor 3-1. Tiga gol kemenangan tim tuan rumah dicetak oleh Matias Soule pada menit ke-14, Manu Kone di menit ke-19, dan Evan Ferguson pada menit ke-31. Genoa hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Jeff Ekhator di menit ke-87.
De Rossi, Sang Legenda yang Kembali ke ‘Rumah’
Bagi Daniele De Rossi, laga ini memiliki makna tersendiri. Pria yang identik dengan seragam AS Roma selama 19 tahun, dari tahun 2000 hingga 2019, baik sebagai pemain junior, kapten, hingga pelatih sementara pada Januari-Juni 2024, kini harus kembali ke Olimpico dengan status sebagai pelatih tim lawan. De Rossi baru ditunjuk sebagai pelatih Genoa pada November 2025.
Ini adalah kali pertama De Rossi merasakan atmosfer Olimpico sebagai pelatih tim tamu. Sebelum pertandingan dimulai, ia mendapat sambutan hangat dari para pemain AS Roma. Beberapa pemain seperti Paulo Dybala, Gianluca Mancini, dan Manu Kone terlihat memeluk De Rossi sebagai bentuk penghormatan.
Penghormatan dari Suporter dan Momen Haru Pasca Laga
Momen paling mengharukan terjadi setelah peluit panjang dibunyikan. De Rossi diizinkan untuk mengelilingi lapangan Olimpico dan disambut tepuk tangan meriah dari para penonton. Kelompok suporter garis keras Roma, Curva Sud, bahkan mengibarkan spanduk besar bertuliskan nama dan nomor punggung legendaris De Rossi.
Meskipun mendapat sambutan luar biasa, De Rossi menunjukkan raut wajah murung pasca pertandingan. Ia mengungkapkan kekecewaannya atas kekalahan timnya. “Di dalam hati saya marah, ini membuat frustrasi karena saya tidak menyukai penampilan yang kami tunjukkan. Perasaan itu masih tetap ada meskipun sudah mengucapkan selamat tinggal, dukungan dari para fans saya, dari mantan penggemar saya, dari mantan pemain saya,” jelas De Rossi seperti dikutip dari Football Italia.
Meskipun harus menelan kekalahan, kembalinya Daniele De Rossi ke Olimpico sebagai lawan tetap menjadi momen yang tak terlupakan, menunjukkan betapa besar warisan dan cintanya terhadap AS Roma.






