Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan sesi pertama hari Kamis, 26 Juni 2025 di zona hijau. IHSG tercatat naik 0,19 persen ke level 6.844,97, setelah dibuka pada posisi 6.832,14.
Berdasarkan data RTI Business, volume perdagangan hari ini mencapai 12,36 miliar saham, dengan frekuensi transaksi sebanyak 598 ribu kali. Total nilai transaksi yang tercatat menembus Rp8,83 triliun.
Sepanjang sesi I, terdapat 323 saham yang mengalami kenaikan harga, sementara 255 saham menurun, dan 216 saham lainnya stagnan.
Sektor Kesehatan Dominasi Penguatan
Penguatan IHSG pada sesi pertama ini didorong oleh performa apik sejumlah sektor. Sektor kesehatan menjadi bintang dengan kenaikan tertinggi sebesar 1,00 persen. Sektor infrastruktur mengikuti dengan kenaikan 0,63 persen, diikuti sektor bahan baku yang naik 0,53 persen, serta sektor energi yang menguat 0,52 persen.
Selain itu, sektor siklikal juga turut menguat sebesar 0,44 persen, sektor keuangan naik 0,38 persen, dan properti meningkat 0,21 persen.
Empat Sektor Melemah
Di sisi lain, masih ada empat sektor yang belum mampu keluar dari tekanan. Sektor transportasi mencatat pelemahan paling dalam yaitu 0,51 persen, diikuti sektor teknologi yang turun 0,49 persen, sektor industri melemah 0,16 persen, dan sektor non-siklikal menurun 0,15 persen.
Pasar Asia Bergerak Variatif
Sementara itu, pergerakan bursa saham Asia mayoritas melemah. Indeks Hang Seng di Hong Kong turun 0,69 persen dan Shanghai Composite Index melemah tipis 0,01 persen. Sebaliknya, indeks Nikkei 225 Tokyo justru melonjak 1,66 persen, menjadi satu-satunya pasar utama di Asia yang mencatat kenaikan signifikan pada sesi pagi ini.